Terbangun tengah malam
Peluh membasahi kaos bututku
Mengucur tanpa ampun di dinginnya malam
Lelah walau tak berlari
Lemah walau tak bekerja
Ya, mimpi itu lagi..
Mimpi yang sudah lama tak mengunjungiku
Mimpi yang bertahun-tahun lalu selalu hadir di setiap tidurku
Mengganggu kegelapan kelopak mataku
Menghantui di setiap istirahatku
Mimpi tak berbentuk
Tak ada aktor maupun sutradara
Tak ada penyelamat layaknya film india
Ya, mimpi itu lagi..
Mimpi yang hanya berisikan tawa hinaan
Bibir yang mencibir hingga terlihat gigi busuknya
Pandangan sinis dan sipit seakan sedang memandang sesuatu yang menjijikkan
Semua ditujukan kepada ku
Kepada hati dan akal sehatku
Kepada ego dan harga diriku
Mencengkram mataku dan dipaksa untuk melihat kegagalan terbesarku
Secara ganas menebas habis semangatku
Merobek lembar demi lembar harapanku
Menggiring jiwaku masuk ke dalam kotak yang sangat kecil kemudian dilempar ke dalam sumur yang tak berdasar
Sehingga seakan mustahil aku untuk berdiri tegap, apa lagi untuk berlari
Mengapa mimpi ini mengunjungiku lagi ?
Di saat aku sedang menjemput asa
Di saat aku sedang berusaha mendekap impian
Ya Allah, lindungilah hambamu ini dari fikiran buruk ku
Simpankanlah mimpi buruk itu di dalam kuasamu, sehingga tidak kembali mengunjungiku
Limpahkanlah hambamu ini dengan cahaya harapan
Sehingga dapat membimbingku ke arah yang engkau ridhoi
Ya Allah
Izinkan hambamu ini memberikan yang terbaik untuk orang tua ku
Menjadi kebanggaan bagi Istri dan anakku
Bermanfaat bagi orang di sekitarku
Karena hanya dengan inilah mimpi itu menjauh dari hidupku